TRENGGALEK, 3detik.com – Menjelang Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Trenggalek, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Trenggalek, Doding Rahmadi, angkat bicara mengenai kondisi dunia olahraga di daerahnya.
Doding menyampaikan keprihatinan mendalam atas menurunnya prestasi Kabupaten Trenggalek dalam dua gelaran terakhir Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur.
“Saya sangat prihatin atas capaian Kabupaten Trenggalek di dua Porprov Jatim terakhir. Jadi untuk Ketua KONI mendatang, paling tidak bisa membawa perubahan dan lebih progresif,” ujarnya.
Politisi senior PDI Perjuangan itu menegaskan, siapa pun yang nantinya terpilih sebagai Ketua KONI Trenggalek harus memiliki semangat revolusioner, progresif, dan reaktif, serta benar-benar memahami dan menjalankan regulasi organisasi sesuai AD/ART KONI.
“Setidaknya bisa membawa perubahan terhadap prestasi atlet, baik di tingkat regional, nasional, bahkan internasional jika perlu,” tambahnya.
Selain menyoroti prestasi, Doding juga mengingatkan pentingnya perubahan paradigma dalam hal pengelolaan anggaran. Ia meminta agar ketua terpilih tidak hanya fokus pada permintaan dana, tetapi juga harus kreatif dalam mencari sumber pendanaan alternatif.
“Jangan hanya berteriak soal anggaran. Ketua KONI nanti harus punya inovasi mencari penyumbang atau sumber dana lain. Kalau kita terus berkata tidak cukup, ya tidak akan pernah cukup. Intinya harus bisa bersyukur. Toh hal yang sama juga dialami kabupaten lain,” tegasnya.
Menurut Doding, DPRD selama ini sudah menunjukkan kepedulian terhadap KONI melalui penyesuaian anggaran berdasarkan program kerja yang diajukan.
“Ayolah bersama-sama membangun prestasi untuk Trenggalek. Kalau programnya bagus tentu anggarannya akan diperhatikan,” ujarnya.
Menutup pernyataannya, Doding berharap Ketua KONI Trenggalek yang terpilih nanti mampu membawa angin segar dan semangat perubahan yang nyata bagi dunia olahraga di Bumi Menak Sopal.
“Paling tidak, bisa membawa Kabupaten Trenggalek keluar dari posisi juru kunci di Porprov mendatang,” ungkapnya.***






