Anak Didik MAN Sidoarjo Raih BIM Lolos Diterima Perguruan Tinggi Luar Negeri

Panggilannya Monthese Nur Fadhilah ini, lolos ke perguruan tinggi luar negeri
Panggilannya Monthese Nur Fadhilah ini, lolos ke perguruan tinggi luar negeri

SIDOARJO, 3detik.com – MAN (Madrasah Aliyah Negeri) Sidoarjo kembali anak didiknya lolos sebagai finalis penerima Beasiswa Indonesia Maju (BIM) untuk mengenyam pendidikan tinggi di luar negeri tahun 2025.

Siswi MAN Sidoarjo Monthese Nur Fadhilah mengaku senang telah di terima 6 perguruan tinggi ternama luar negeri.

Monthes, panggilannya Monthese Nur Fadhilah ini, lolos ke perguruan tinggi luar negeri, yaitu Monash University-Australia-Bachelor of Engineering (Honours). University of Toronto (St. George Campus)-Canada-Life Science. University of Toronto (Scarborough Campus)-Canada-Physical and Environmental Sciences.

Siswi usia 18 tahun tersebut, juga diterima di University of Toronto (Mississauga Campus)- Canada-Life Science. University of Alberta-Canada-Bachelor of Science in Nutrition & Food Science dan Curtin University- Australia-Mining Engineering.

Monthes mengakui bahwa memilih ke perguruan tinggi luar negeri di Monash University Australia jurusan Bachelor of Engineering, memang cocok karena mendukung studi lanjut dirinya.

“Ini sangat mendukung penelitian saya. Alhamdulillah orang tua mendukung untuk studi lanjut ke Universitas luar negeri,” ujar Monthes menceritakan.

Kembali Monthes menyampaikan dirinya dapat masuk ke Monash University melalui BIM mempersiapkan sejak mulai duduk di bangku kelas X. Dengan berbekal mengikuti perlombaan dan olimpiade biologi.

Monthes menyebut dirinya memfokuskan bidang riset. Kemudian, duduk di bangku kelas XI memperoleh informasi ada BIM persiapan sarjana luar negeri yang diperuntukkan murid kelas XI.

“Bekal sertifikat yang saya miliki terakurasi oleh Pusat Prestasi Nasional, akhirnya saya mengikuti program BIM ini. Bersyukur dapat keterima,” tuturnya.

Monthes juga mempunyai bekal 6 prestasi riset Nasional serta Internasional. Itupun memiliki medali perunggu, perak, dan emas. Pernah juara Olimpiade Biologi diadakan Universitas Indonesia.

Bekal lainnya, sambung dia, dengan pelatihan-pelatihan tes IELTS (International English Language Testing System) selama 6 bulan guna mempersiapkan yang salah satu syaratnya masuk ke perguruan tinggi luar negeri.

“Saya pun mengikuti kegiatan membuat project social, hingga program pengajaran yang berbasis e learning bagi anak berkebutuhan khusus,” paparnya.

Monthes juga mengungkapkan ada pra kuliah (magang di universitas luar dan dalam negeri). Ini juga ke beberapa Industri. Kebetulan saat itu dirinya ditempatkan di Institut Pertanian Bogor (ITB) selama sekitar 2 minggu.

“Kegiatan gelar karya diadakan di Gedung Kemendikbud dihadiri Pejabat Kemendikti, Kemendikdasmen, juga termasuk Gubernur Jatim, Ibu Khofifah Indar Parwansa,” jelas Monthes.

Terpisah, Kepala MAN Sidoarjo H. Abdul Jalil, bersama didampingi Waka Humas MAN Sidoarjo Ahmad Rofiqil Huda, membenarkan jika siswinya Monthese Nur Fadhilah, atau sapaan panggilan Monthes ini di terima ke perguruan tinggi luar negeri melalui jalur BIM.

“Kami turut senang apabila ada anak didik yang lolos ke jenjang perguruan tinggi luar negeri. Ini sebagai motivasi bagi anak-anak yang lain atau adik kelasnya,” kata Ahmad Rofiqil Huda, Sabtu (28/6).

Masih kata Rofiqil, sebelumnya anak-anak juga banyak yang meraih prestasi keterima di perguruan tinggi luar negeri dengan program BIM tersebut.

“Kami harapkan jaga nama baik almamater MAN Sidoarjo, tekun melaksanakan ibadah sholat, dan berdoa. Raih prestasi supaya sukses dunia maupun kelak di akherat,” pesannya. (mvz]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *