SMK Ketintang Gelar MPLS, Ini Bekal Materi Diberikan Untuk 621 Murid Baru

Guru BK SMK Ketintang Surabaya saat menyampaikan tata tertib sekolah kepada siswa baru pada MPLS. [3detik.com]
Guru BK SMK Ketintang Surabaya saat menyampaikan tata tertib sekolah kepada siswa baru pada MPLS. [3detik.com]

SURABAYA, 3detik.com – Denyut nadi pembelajaran di sekolah di mulai, tampak murid baru mengikuti kegiatan Masa Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Salah satunya, SMK Ketintang Surabaya, menggelar MPLS yang dilaksanakan selama 5 (lima) hari, mulai 14 sampai 18 Juli 2025.

Hari kedua MPLS Selasa (15/7/2025) ini, siswa siswi baru SMK Ketintang Surabaya tampak mendengarkan beberapa arahan dari guru bimbingan konseling (BK) terkait tata tertib sekolah.

Bacaan Lainnya

Selanjutnya, sebanyak 621 peserta didik baru SMK Ketintang Surabaya ini melakukan Tour To School, berkeliling pengenalan lingkungan sekolah.

Disela-sela itu, Kepala SMK Ketintang Surabaya, Agung Nugroho menyambut hangat menyapanya, dan memberikan motivasi semangat belajar kepada anak didik baru sembari berbaris satu per satu bersalaman.

Dari 621 siswa siswi baru kelas X, nanti terbagi menjadi 18 rombongan belajar (rombel). Tema MPLS SMK Ketintang Surabaya tahun ini, yaitu “Perjalanan Baru, Relasi Baru, dan Awal Baru Menjadi Pelajar yang Berkualitas”.

Melalui tema tersebut Kepala SMK Ketintang Surabaya, Agung Nugroho menyampaikan pesan. Khususnya siswa siswi, Agung memintanya bukan hanya hard skills, tapi memiliki soft skills. Terlebih perilaku, attitude (sikap), sopan santun, dan komunikasi efektif yang tepat perlu di tanamkan kepada seluruh murid.

“Ini penting sekali. Anak dapat memiliki kemampuan beradaptasi, memecahkan suatu permasalahan. Itulah, yang kita kuatkan (pertahankan) di SMK Ketintang Surabaya di sini,” katanya kepada 3detik.com, Selasa (15/7/2025).

Agung menginginkan, bahwa siswa siswi SMK Ketintang Surabaya bukan hanya cerdas, pandai secara Akademik, akan tetapi berperilaku baik.

“Kita akan kuatkan karakter murid punya sopan santun, baik itu sikapnya dan positif,” pinta Agung sembari berpesan.

Pada kesempatan waktu yang sama, Ketua Panitia MPLS SMK Ketintang Surabaya Heffrizza Ahmad, mengatakan pembukaan MPLS hari pertama (14/7) kemarin, membekali sekaligus pengarahan visi misi, peraturan sekolah, dan menyematkan tanda pengenal kepada siswa siswi baru, yang diberikan Kepala SMK Ketintang Pak Agung Nugroho.

Lebih lanjut Waka Kesiswaan SMK Ketintang Surabaya ini menambahkan, MPLS hari kedua saat ini, mengenalkan murid baru berkeliling sekitaran sekolah atau Tour To School.

Mereka supaya mengenali ruangan ketika diperlukan seperti, ruang Kepala Sekolah, ruang Guru, ruang Ketua Kompetensi Keahlian (Kakomli), ruang Tata Usaha (TU), hingga ruang Poliklinik.

“Bekal itu sangat bermanfaat bagi siswa siswi baru kedepan agar mengetahui. Sementara itu, beberapa materi MPLS juga dari Puskesmas setempat, mengenai edukasi bahaya narkoba, dan seputar kesehatan siswa,” ucapnya Heffrizza.

Sedangkan hari berikutnya, kembali disampaikan Heffrizza, murid/siswa baru turut dikenalkan kejuruannya. Nanti pihak Kakomli memperkenalkan masing-masing kejuruan kurikulum kelas X tentang kompetensi keahlian itu.

“Ini bertujuan, mereka bisa prepare (persiapkan) supaya mudah memahami kejuruan yang dipilihnya,” jelasnya.

Masih kata Heffrizza, selanjutnya Kamis (17/7) itu, SMK Ketintang melibatkan jajaran Kepolisian setempat memberikan materi pada siswa siswi baru tentang bahaya perjudian online/sejenisnya.

“Ada materi edukasi tentang bahaya prostitusi online, maupun penggunaan motor bagi (siswa siswi) belum miliki SIM, untuk Jum’at (18/7) akhir penutupan MPLS,” imbuhnya. [har/mvz]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *